Kalurahan Bejiharjo

bejiharjo-karangmojo.desa.id -  Keberadaan cabai sebagai salah satu komoditas sayuran merupakan kebutuhan pokok yang wajib ada di dapur bagi penyuka cita rasa pedas. Cabai merupakan kelompok tanaman yang banyak dibudidayakan di Indonesia karena memilki nilai ekonomi yang tinggi.

Mahalnya harga cabai saat ini yang mencapai angka 125ribu perkilo dikarenakan jumlah pasokan cabai dengan kebutuhan masyarakat yang tidak seimbang. Stok cabai yang ada di pasar lebih sedikit dibanding kebutuhan masyarakat.

Berawal dari melambungnya harga cabai ini, munculah ide penanaman cabai dari Kasdam IV Diponegoro Brigjen TNI Joni Priyanto. Ia memberikan bantuan bibit cabai puluhan ribu untuk warga masyarakat se-Kabupaten Gunungkidul.

Desa Bejiharjo sebagai salah satunya penerima bantuan tersebut melalui Koramil Karangmojo 07/Kodim 0730/GK pada Rabu (25/1) pagi di Balai Desa Bejiharjo. Dengan serah terima dilakukan oleh Widodo, Babinsa Desa Bejiharjo didampingi Bripka Isharyono, Babinkamtibmas  Desa Bejiharjo kepada Ariyanto, A.Md Kabag. Pemerintahan selaku wakil Pemerintah Desa Bejiharjo.

“Khusus Bejiharjo cuma 200 bibit cabai yang kita berikan,” terang Widodo kepada kontributor SID Desa Bejiharjo.

Meskipun hanya sedikit namun bantuan tersebut akan dioptimalkan setelah diberikan kepada kelompok masyarakat yang ada di Desa Bejiharjo. Dengan pengoptimalan bibit cabai ini dapat mendapatkan hasil yang maksimal sehingga warga tidak kesulitan untuk medapatkan cabai.

Tak jarang yang tau bahwa mahalnya cabai ini sebanding dengan kandungan yang ada di dalamnya, salah satunya zat capsaicin yang berfungsi dalam mengendalikan penyakit kanker. Selain itu seperti halnya jeruk, lemon, dan mangga, cabai ini pun memiliki kandungan vitamin C.

Namun, jika capsaicin ini dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan iritasi dan sensasi panas ke mulut, lidah dan tenggorokan. Serta pengonsumsian vitamin C yang tidak diatur dapat menyebabkan nyeri lambung.

Usai menerima bibit cabai, Ariyanto mengungkapkan bahwa program ini merupakan program yang sangat bagus dan perlu dimaksimalkan dengan menambah varietas bibit cabai.

“Dengan bantuan bibit cabe ini diharapkan masyarakat tidak terlalu dibebani dengan mahalnya harga cabe di pasaran,” harap Widodo.

Lebih lanjut Ia menuturkan bahwa tak kalah pentingnya tujuan program ini adalah untuk mengajak pada mayarakat agar bisa dan mau menyisihkan waktu, tenaga dan ruangnya untuk menanam cabai dan tanaman sejenis lainnya, minimal untuk mencukupi kebutuhannya sendiri, paling tidak mengurangi beban pengeluarannya.

Kontributor : Sugeng Riyanto